When you want something, all the Universe conspires in helping you to achieve it - Paulo Coelho, The Alchemist
Tampilkan postingan dengan label Novel. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Novel. Tampilkan semua postingan

Senin, 01 Mei 2017

Review Novel itsmeINDRIYA_ : If You Know Why (I'm Not as Strong as You See)



"Gue pamit ya, Dav. Jaga diri lo baik-baik. Lo gak usah mikirin gue lagi. Cukup lo ngenang gue, itu udah buat gue bahagia. Tetap jadi Dava yang gue kenal, ya! meski antara gue dan lo, gak ada kata 'kita' lagi. Your Ex. (Fake) Girlfriend" -Vanilla



Judul       : If You Know Why (I'm Not as Strong as You See)
Penulis     : Indriya
Penerbit   : Loveable
Halaman  : 525 Lembar




SINOPSIS :

Apa jadinya seorang gadis yang mempunyai sifat periang, ceria, cerewet, petakilan dan gak bisa dia berubah menjadi sosok yang sangat pendiam, murung dan ketus?

Vanilla Arneysa Putri Bharmantyo
Gadis cantik blasteran Jerman-Indo yang usianya belum genap 16 tahun itu harus menghadapi pahitnya kenyataan hidup semenjak kecelakaan naas yang menimpanya.
Banyak yang tidak kalian ketahui tentang dirinya. Dia bagaikan sebuah manekin hidup yang hanya bisa mengedipkan mata tanpa bisa bergerak.
Tapi semenjak menginjak SMA dan bertemu dengan Dava, semangat hidupnya kembali hadir. Ia berusaha melupakan masa lalunya dan mencoba untuk menyembuhkan penyakit yang dideritanya.
Jangan berpikir hidupnya akan berjalan sesuai harapannya. Pada kenyataannya, masalah tak henti-hentinya menimpa gadis itu. Hingga suatu saat ia merasa lelah dan memilih untuk menyerah atas semuanya. Termasuk menyerah akan penyakit yang dideritanya?

Selasa, 18 April 2017

Review Novel Tere Liye : Bulan

“Kamu tidak membutuhkan kekuatan besar, atau senjata-senjata terbaik untuk menemukan bunga matahari pertama mekar. Kamu cukup memiliki keberanian, kehormatan, ketulusan, dan yang paling penting, mendengarkan alam liar tersebut.”




                                                 SINOPSIS

Namanya Seli, usianya 15 tahun, kelas sepuluh, dan dia salah satu teman baikku. Dia sama seperti remaja yang lain. Menyukai hal yang sama, mendengarkan lagu-lagu yang sama, pergi ke gerai fast food, menonton serial drama, film, dan hal-hal yang disukai remaja.
Tetapi ada sebuah rahasia kecil Seli dan aku yang tidak pernah diketahui siapa pun. Sesuatu yang kami simpan sendiri sejak kecil. Aku bisa menghilang dan Seli bisa mengeluarkan petir.
Dengan kekuatan itu, kami bertualang menuju tempat-tempat yang menakjubkan.

Novel Tere Liye selalu saja menarik untuk diikuti. Novel Tetralogi Fantasi seri kedua dengan judul Bulan memiliki cerita yang sama menariknya dengan seri pertamanya. Di seri kedua ini, bercerita tentang Raib, Seli dan Ali bersama Ily mengunjungi klan Matahari melalui buku kehidupan milik Raib. Di Klan matahari, keempat anak muda ini bertualang untuk menemukan matahari mekar pertama pada Festival tahunan klan Matahari.

Selasa, 28 Maret 2017

Review Novel Mira W : Kereta Api Terakhir Dari Paris

Sampai kapanpun. Biarpun seluruh rambutku telah memutih, sekujur hatiku memerah digenangi darah, aku akan tetap menunggumu. - Aster

Judul     : Kereta Api Terakhir dari Paris
Penulis   : Mira W
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Halaman : 313

SINOPSIS :

Cinta mereka yang bersemi sejak SMA begitu murni.

Namun alam seolah berkolusi memisahkan mereka. Petaka dan cobaan silih berganti menerjang.

Sahabat yang senantiasa dibela dari perundungan sejak SMA membuat malam pesta bujangannya berubah menjadi malapetaka.

Pelarian, pengkhianatan bahkan kecelakaan dan pembunuhan meronai kisah cinta mereka. Nau sedahsyat apa pun guncangan, cinta mereka tetap tegak sekokoh Menara Eiffel.

Review Novel Tere Liye : Tentang Kamu

Terima kasih. Aku tidak akan menangis karena sesuatu telah berakhir, tapi aku akan tersenyum karena sesuatu itu pernah terjadi. Karena dicintai begitu dalam oleh orang lain akan memberikan kita kekuatan, sementara mencintai orang lain dengan sungguh-sungguh akan memberikan kita keberanian. – Sri Ningsih.

Judul         :       Tentang Kamu
Penulis       :       Tere Liye
Penerbit     :       Republika Penerbit
Halaman    :       524 Halaman
    

SINOPSIS :

Kamis, 02 Juni 2016

Sabtu Bersama Bapak : 5 Video Bapak tentang Kehidupan

Sudah sekiranya setahun ini, saya selalu saja melewatkan beberapa novel yang seharusnya sudah ku miliki. Sebut saja Tetralogi 4 musim Ilana Tan. Dan sekarang Novelnya Adhitya Mulia, 'Sabtu Bersama Bapak'. Well, daripada enggak sama sekali, lebih baik TELAT.

'Sabtu Bersama Bapak', mengingat di novel ini ada kata 'Bapak', mungkin saja kalangan anak muda penikmat novel akan susah mengocek kantong untuk buku yang satu ini dan memilih novel lain yang lebih menarik. Terlalu tua atau mungkin takut isinya membosankan. Dan itu pernah terlintas di pikiran saya ketika dua kali melewatkannya di rak toko buku.
Satu hal yang buat saya memilih novel ini sebagai bacaan pada akhirnya, karena cover yang tidak biasa. Seperti lukisan keluarga, Dua anak dengan istri masing-masing dan seorang ibu serta ada sosok bapak di dalam sebuah televisi.
Mengapa begitu?
Ya, karena cover tersebut adalah poster untuk film. Novel ini akan di filmkan. Dan saya sudah melihat trailernya sewaktu nonton 'My Stupid Boss'. Ekspektasi saya tinggi setelah menyelesaikan novel ini kemudian menonton trailernya.

Minggu, 22 Mei 2016

Ilana Tan dan Tetralogi Empat Musim

Sekitar satu bulan yang lalu saya memborong 4 Novel Ilana Tan yang di depan cover novelnya selalu menggadang-gadangkan Ilana Tan sebagai sosok pengarang Novel Mega Best Seller. Bukan tidak sengaja saya membeli Tetralogi empat musimnya. Berawal dari Novel Sunshines Becomes You yang saya beli dan telah selesai baca dua bulan yang lalu, membuat saya ingin mengetahui siapa novelisnya.


Ya, tentu saja mudah untuk mencari tahu seorang penulis novel di internet. Dengan membalik cover belakang novel, biasa sudah terlihat biografi sang novelis. Berbeda dengan Ilana Tan. Tidak ada satu pun info yang bisa di temui di cover novel bahkan melalui google sekalipun. Ah, masa bodo ya. Semisterius apapun Ilana Tan, yang utama dan pertama itu karyanya.

Rabu, 14 Oktober 2015

Sebuah Novel Tere-Liye : Daun Yang Jatuh Tidak Pernah Membenci Angin



Daun Yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin, karya Tere-Liye. Judul buku yang baru saja selesai saya baca. Tidak lengkap rasanya kalau sudah membaca novel bagus, namun tidak berbagi pendapat. Jujur saja, novel yang satu ini sudah sering saya lihat di rak-rak toko buku Gramedia setiap kali berkunjung. Mungkin belum waktunya, maka saya tidak pernah berniat untuk meraih buku yang satu ini dari rak kemudian membayarnya di kasir.

Seperti sudah jadi trend membeli sesuatu secara online. Dan untuk kedua kalinya saya online di website Gramedia. Kali ini novel Tere-Liye menjadi pilihan. Seperti biasa, saya akan cerita sedikit tentang isi novel ini.

Tania, seorang gadis kecil usia sebelas tahun sudah hidup susah bersama ibu dan adiknya ketika sang ayah meninggal 3 tahun lalu. Mungkin ini adalah jalan hidupnya. Di temukan oleh seorang pemuda yang berusia puluhan tahun di atasnya. Pria muda bernama Danar ini pertama kali bertemu Tania dan Dede, adiknya di bus ketika kedua anak kecil ini tengah ngamen. Seolah malaikat yang di kirim oleh Tuhan, Danar seorang pekerja kantoran membiayai sekolah Tania dan Dede. Kemudian memberi bantuan untuk menyewa kontrakan untuk tinggal lebih nyaman daripada rumah dari kardus dekat pohon Linden.

Minggu, 04 Oktober 2015

Androphobia, Ulasan Sebuah Novel Ullan Pralihanta

    Sudah hampir 2 tahun lamanya, novel yang satu ini tersimpan rapih di lemari kumpulan novel. Awal membeli novel karya Ullan Pralihanta ini karena judulnya yang unik, cover yang bagus dan pastinya sinopsis yang menarik untuk di baca. Sempat disayangkan, saya terlalu memilih-milih waktu untuk membaca novel yang satu ini.

      Akhirnya di awal weekend Oktober 2015, saya teringat dengan novel yang satu ini. Butuh waktu kurang dari satu malam, saya menyelesaikan novel ini. Menurut saya, ini adalah salah satu novel terbaik yang pernah saya baca.

Sebelum lebih lanjut berkomentar tentang novel ini, saya ingin berbagi sedikit mengenai cerita di dalamnya. Cerita berawal dari seorang wanita bernama Gadis. Gadis menderita androphobia akut akibat trauma masa kecilnya. Papa tirinya sendiri mencuri keperawanannya hingga membuat Gadis membenci seluruh laki-laki. Gadis selalu berhalusinasi dan delusi yang hebat ketika bertemu dengan laki-laki, oleh sebab itu Gadis memilih menjauhi semua lelaki yang ada di depannya.

Selasa, 21 Juli 2015

Mengulas sedikit tentang Novel Negeri Van Oranje


Seminggu sebelum skripsi saya mencari Novel 'Negeri Van Oranje' di Gramedia Online, setelah melakukan pemesanan buku itu tiba. Dua hari selesai membaca novel dengan 500an halaman. Bukan bangga atau pamer, tetapi itu track record saya membaca novel tebal dalam dua hari. (Ingat saya bukan membandingkan dengan orang lain, tetapi membandingkan dengan saya sendiri selama membaca novel sekian tahun).

Kenapa saya bisa begitu antusias membaca novel ini?