When you want something, all the Universe conspires in helping you to achieve it - Paulo Coelho, The Alchemist

Kamis, 06 Juli 2017

Pangeran - Pangeran Kerajaan Kang Xi, DInasti Qing

Berawal dari serial Scarlet Heart atau Bu Bu Jing Xin, saya tertarik mencari tau dan membahas pangeran-pangeran yang merupakan anak-anak dari Raja Kangxi di masa Dinasti Qing. Saya akan membahas beberapa pangeran yang terkenal di jaman Kaisar Kang Xi.

1. Pangeran Yin Reng, Pangeran Li Mi (Pangeran ke Dua)


Lahir pada 16 Juni 1674 dan meninggal pada 27 Januari 1725.

Pangeran Yin Reng adalah Putra Mahkota yang di tunjuk oleh Kaisar Kang Xi secara langsung untuk naik tahta, jika kelak kaisar Kang Xi meninggal. Kemudian tahun 1708 terjadi hal tak terduga, pada saat ekspedisi perburuan semi tahunan di Rehe, Kaisar Kangxi menuduh Yinreng tidak bermoral, sadis, kelainan seksual, penyalahgunaan kekuasaan dan tidak setia. Yinreng dicabut statusnya sebagai putera mahkota dan dipenjara. Tidak lama setelah itu, Kaisar Kangxi mendapati bahwa putera pertamanya, Yinti mengguna - gunai Yinreng. Akhirnya dia dibebaskan pada tahun 1709 dan dipulihkan kembali sebagai putera mahkota. Tiga tahun kemudian kondisi kejiwaan Yinreng semakin memburuk dan Kangxi yakin bahwa anaknya itu sudah tidak waras lagi. Konsekuensinya, pada tahun 1712 Yinreng dicabut status putera mahkotanya lagi dan dipenjarkan di tempat pengasingan.




2. Pangeran Yin Zhen, Kaisar Yong Zheng (Pangeran ke Empat)


Mickey He (Gong) & Nicky Wu (Scarlet Heart)
Lahir pada 13 Desember 1678 dan meninggal pada 8 Oktober 1735. Pangeran Yin Zhen dikenal sebagai pemimpin yang bekerja keras, target utamanya adalah menciptakan pemerintahan yang efektif, jujur dengan pengeluaran serendah mungkin. Dan pada akhirnya, Pangeran Yin Zhen terpilih menjadi penerus tahta Kaisar Kang Xi, melalui surat wasiat yang akan dibuka ketika Kaisar telah meniggal. Ketika Kaisar Kangxi sedang berbaring di tempat tidur kematiannya, dia memanggil Yinzhen. 
Beberapa ahli sejarah menyatakan bahwa Pangeran Yin Zhen mendapatkan tahta dengan cara paksa dan berdarah.
Ada rumor yang mengatakan bahwa Pangeran Yin Zhen yang membunuh Kangxi dengan cara meracuninya, kemudian mengubah titah Kangxi demi keuntungan sendiri. Sampai sekarang tidak ada bukti yang mendukung teori ini.

3. Pangeran Yin Si, Pangeran Lian (Pangeran ke Delapan)

Fen Shao Feng (Gong) & Kevin Cheng (Scarlet Heart)
Lahir pada 29 Maret 1681 dan meninggal 5 Oktober 1726. Pangeran Yin Si adalah salah satu kandidat terkuat yang diperkirakan akan menjadi penerus kaisar Kang Xi setelah gelar putra mahkota Pangeran Yin Reng di cabut. Selain dari keluarga, Pangeran Yin Si didukung oleh banyak pejabat istana. Pangeran Yin Si di dukung petisi dari keluarga dan pejabat istana menyatakan bahwa Pangeran Yin Si adalah kandidat terkuat pengganti putra mahkota, ketika gelar putra mahkota Pangeran Yin Reng dicabut untuk pertama kalinya.
Tetapi saat itu, Kaisar Kang Xi memutuskan mengembalikan gelar putra mahkota pada Pangeran Yin Reng dan marah pada Pangeran Yin Si dan mencabut gelar bangsawannya, namun dipulihkan kembali setelah beberapa waktu. Kejadian tersebut membuat Kaisar merasa bahwa pilihannya salah karena memutuskan gelar putra mahkota diberikan pada Pangeran Yin Reng. Belakangan, nama Pangeran Yin Si, tersisihkan dalam daftar calon penerus kaisar.

4. Pangeran Yin Tang, Pangeran Bei Zi (Pangeran ke Sembilan)


Hang Dong (Scarlet Heart) & Ma Wen Long (Gong)
Lahir pada 17 Oktober 1683 dan meninggal pada 22 September 1726. Pangeran Yin Tang bukan lah favorit kaisar Kang Xi. Pangeran Yin Tang adalah salah satu aliansi pendukung Pangeran Yin Si untuk merebut gelar putra mahkota dari Pangeran Yin Reng. Hingga ketika, Pangeran Yin Zhen menjadi kaisar, Pangeran Yin Tang di kirim ke daerah Xin Ning di bawah pimpinan Nian Geng Yao dan di dua tahun setelahnya, Pangeran Yin Tang di cabut gelarnya sebagai Pangeran Bei Zi dan di keluarkan dari keluarga Aisin Gioro kemudian di ganti namanya menjadi SeShe yang artinya memalukan atau orang yang menggangu. Penyebab kematian Pangeran Yin Tang sangat misterius. Tetapi pada tahun 1935 ketika Kaisar Qian Long menggantikan ayahnya Pangeran Yin Tang yang telah meninggal, nama Pangeran Yin Tang di pulihkan.

5. Pangeran Yin E, Pangeran ke Sepuluh


Ye Zhu Xin (Scarlet Heart) & Liu Bin (Gong)

Lahir pada 28 November 1683 dan meninggal pada 18 Oktober 1741. Sama dengan Pangeran Yin Tang, Pangeran Yin E adalah aliansi pendukung Pangeran Yin Si untuk menjadi Putra Mahkota. Nasibnya tidak berbeda jauh. Gelar Pangerannya di cabut oleh kaisar Yong Zeng dengan tuduhan berada di pihak Pangeran Yin Si dan mencoba merebut tahta dari ayahnya, Kaisar sebelumnya. Dan di tahun 1935, ketika Kaisar Qian Long berkuasa, kedudukan Pangeran Yin E dipulihkan dan di kembalikan ke kediamannya. Di tahun 1741, Pangeran Yin E meninggal dunia karena sakit yang di derita.


6. Pangeran Yin Xiang, Pangeran Yi (Pangeran Ke Tiga Belas)

Yuang Hong (Scarlet Heart) & Tian Zhen Wei (Gong)
Lahir pada 16 November 1686 dan meninggal pada 18 Juni 1730. Ditinggal karena meninggal oleh sang Ibu di usia 14 tahu, Pangeran Yin Xiang kemudian diadopsi oleh Selir De, ibunda Kaisar Yong Zheng. Hubungan Pangeran Yin Xiang dengan Kaisar Yong Zheng sangatlah erat. Baik sebelum dan sesudah Kaisar Yong Zheng, Pangeran Yin Xiang adalah orang yang paling dipercaya oleh Kaisar Yong Zheng. Ketika Pangeran Yin Xiang meninggal, Kaisar Yong Zheng menghentikan urusan administrasi negara hingga tiga hari lamanya. Hal ini dilakukan karena rasa sayang yang sangat Kaisar Yong Zheng pada Pangeran Yin Xiang.

7. Pangeran Yin Ti, Pangeran Xun (Pangeran Ke Empat Belas)

Mao Zi Jun (Gong) & Lin Geng Xin (Scarlet Heart)
Lahir oada 16 Januari 1688 dan meninggal pada 13 Januari 1756. Pangeran Yin Ti awalnya adalah pendukung Pangeran Yin Si untuk menjadi Putra Mahkota. Hingga kemudian dirinya di angkat menjadi Jendral Militer di Era Kaisar Kangxi dan semuanya sangat yakin bahwa Pangeran Yin Ti adalah kandidat pasti pengganti Kaisar Kang Xi di kemudian hari. Hingga muncul desas desus bahwa Kaisar Yong Zheng sebelum menjadi Kaisar telah mengubah surat wasiat titah Kaisar Kang Xi yang notabene adalah kakak kandung Pangeran Yin Ti sendiri. Keduanya tidak pernah akur ataupun dekat satu sama lain walaupun lahir dari Selir De. Pada tahun 1725, gelar Pangeran Yin Ti dicabut karena dianggap ancaman oleh Kaisar Yong Zheng terhadap tahtanya. Selain itu, Pangeran Yin Ti menjadi tahanan rumah hingga saat Kaisar Qian Long naik menjadi Kaisar menggantikan ayahnya, Kaisar Yong Zheng, gelarnya di pulihkan dan hukuman Pangeran Yin Ti di cabut kembali.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar