Kali ini saya akan berbagi kutipan - kutipan bagus dalam Novel '5 CM' karya Donny Dhirgantoro. Dan saya yakin kutipan ini bukan hanya bacaan belaka. Tetapi lebih kepada semangat untuk generasi muda Indonesia.
“A life
without a risk is a life unlived...” (Hal 2)
“Satu-satunya yang pasti di dunia ini adalah
ketidakpastian.” (Hal 50)
“Yang
penting kita jangan pernah ngomongin kejelekan orang kalo orangnya nggak ada.”
(Hal 51)
“Orang yang
paling bijaksana adalah orang yang mengetahui bahwa dirinya tidak tahu.” (Hal
155)
“Socrates
juga pernah ngomong, sebenarnya manusia itu adalah hewan yang berpikir. Kalo
kita nggak mau mikir, namanya apa?” (Hal 161)
“Kalo hati
kita bersih dan selalu melakukan hal yang baik, hati kita akan bahagia.” (Hal
162)
“Orang yang bener – bener hidup untuk kebaikan memang hidupnya akan selalu dikenang oleh orang lain.” (Hal 163)
“Love is like a sand in the hand... the more you keep it, the more you loose it.” (Hal 169)
“Suara itu bilang bahwa aku bisa, aku pasti bisa. Dan entah kenapa aku bisa...” (Hal 203)
“...Sesungguhnya setia manusia memang diberi kesempatan untuk memilih. Memilih dipersimpangan – persimpangan kecil atau besar dalam sebuah ‘Big Master Plan’ yang telah diberikan tuhan kepada kita semenjak kita lahir...” (Hal 206)
“... yang kita perlu sekarang Cuma kaki yang berjalan lebih jauh dari biasanya, tangan yang akan berbuat lebih banyak dari biasanya, mata yang akan menatap lebih lama dari biasanya, leher yang akan lebih sering melihat ke atas, lapisan tekad yang seribu kali lebih keras dari baja, dan hati yang akan bekerja lebih keras dari biasanya. Serta mulut yang akan selalu berdoa.” (Hal 216)
“Salah satu Mahadewi itu bisa juga berarti tanah ini. Salah satu ibu itu... tanah ini.” (Hal 230)
“Sebenarnya
kita nggak usah cari harta karun kebahagian, karena semuanya udah ada di diri
kita sendiri.” (Hal 263)
“Manusia
eksternal selalu berpikir keadaan yang selalu mengontrol dirinya, bukan dirinya
yang mengontrol keadaan.” (Hal 263)
“Manusia
internal adalah manusia yang akan selalu melihat dahulu apa yang salah dalam
dirinya, bukan lantas menyalahkan keadaan.” (Hal 264)
“The man
with the greatest soul will always face the greatest war with the low minded
persons... Artinya orang – orang yang berjiwa besar akan selalu menghadapi
perang besar dengan orang – orang berpikiran rendah dan pendek...” (Hal 268)
“Dan, karena
waktu adalah sesuatu yang berjalan sangat cepat maka waktu adalah suatu
ketidakpastian yang sangat besar.” (Hal 276)
“Manusia
yang nggak percaya sama tuhan sama saja dengan manusia yang nggak punya mimpi. Cuma
seonggok daging yang punya nama.” (Hal 278)
“Sebaik –
baiknya manusia, adalah manusia yang bisa memberikan manfaat bagi orang lain.”
(Hal 322)
“Kalau tuhan
sudah membrikan kebebasan bagi setiap manusia untuk memiliih, gue mau memilih
jadi seseorang yang selalu bisa memberikan manfaat bagi orang lain.” (Hal 324)
“...Keajaiban
mimpi, keajaiban cita – cita dan keajaiban keyakinan manusia yang tak terkalkulasikan
dengan angka berapa pun...” (Hal 325)
“Yang kita
perlu sekarang, Cuma kaki yang akan berjalan lebih jauh dari biasanya, tangan
yang akan berbuat lebih banyak dari biasanya, mata yang akan menatap lebi lama
dari biasanya, leher yang akan lebih sering melihat ke atas, lapisan tekad yang
seribu kali lebih keras dari baja. Dan hati yang akan bekerja lebih keras dari
biasanya, serta mulut yang akan selalu berdoa...” (Hal 326).
“This world
is for those who want to fight.” (Hal 332)
“Dan selama ribuan
langkah kaki ini, selama hati ini bertekad, hingga semuanya bisa terwujud
sampai disini, jangan pernah sekalipun kita mau menyerah mengejar mimpi – mipi kita...”
(Hal 349)
“Jadi orang
yang bisa membuat napas orang lain menjadi sedikit lebih lega karena kehadiran
kita disitu... karena kita ada di situ.” (Hal 357)
“Yang
penting kita tau dan yakin atas keinginan kita masing – masing dan selalu
percaya pada keyakinan kita itu.” (Hal 357)
“Bukan nggak
mau nyerah, tapi nggak bisa nyerah. Kalau kita bilang nggak mau nyerah berarti
ada kemungkinan kita mau nyerah. Tapi kalau udah bilang nggak bisa nyerah...
sepertinya itu kata terakhir.” (Hal 361)
“Semua
keyakinan, keinginan dan harapan kamu, taruh disini.. jangan menepel di kening,
biarkan dia menggantung.. mengambang... 5 centimeter di depan kening kamu..”
(Hal 362)
“Jadi dia
nggak akan pernah lepas dari mata kamu. Dna kamu bawa mimpi dan keyakinan kamu
itu setiap hari, kamu lihat setiap hari dan percaya bahwa kamu bisa. Apapun
hambatannya, bilang sama diri kamu sendiri, kalau kamu percaya sama keinginan
itu dan kamu nggak bisa menyerah. Bahwa kamu akan berdiri lagi setiap kamu
jatuh, bahwa kamu akan mengejarnya sampai dapat, apapun itu, segala keinginan,
mimpi, cita – cita dan keyakinan diri...” (Hal 362)
“... yang
bisa dilakukan seorang makhluk bernama manusia terhadap mimpi – mimpi dan
keyakinannya adalah mereka hanya tinggal mempercayainya...” (Hal 364)
“Sebuah
cinta memang harus diungkapkan karena tidak pernah ada cinta yang
disembunyikan, kecuali oleh seseorang yang terlalu mencintai dirinya sendiri.”
(Hal 367)
“Impian,
cinta, dan kehidupan... Sederhana, tapi luar biasa.. ada dalam diri setiap
manusia jika mau meyakininya.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar