Ya, BLINK, Girlband Indonesia yang sebagian anggotanya merupakan jebolan Idola Cilik. Dan tentu saja kualitas Vocal mereka sudah pasti bagus.
Blink lebih mengutamakan kualitas vocal dan dance hanya sebagai tambahan. Tapi Soal dance mereka juga tak kalah.
Pada awal kemunculan BLINK (Ify, Priscilla, Shilla, Sivia dan Febby), Ify selaku anggota yang diunjuk sebagai juru bicara Blink di panggung mengatakan bahwa mereka tidak ingin dipanggil dengan embel - embel Idoa CIlik dibelakang nama mereka. Bukan maksud melupakan Idola Cilik, hanya saja ini merupakan komitmen bersama manajemen BLINK.
Nah, bicara soal kualitas akting, sekarang ini, Sinetron Putih Abu Abu yang tayang di SCTV dan yang tengah digandrung oleh penonton televisi khususnya para remaja ini, menampilkan sederet bintang muda dan juga berbakat. Lalu apa hubungannya dengan BLINK??
Nah, BLINK turut serta dalam Sinetron tersebut. Febby BLINK dipasang sebagai lead actress di sinetron remaja tersebut. Sementara Ify, Priscilla, Shilla dan Sivia menjadi pemeran pendukung.
Kalau masalah akting, Febby yang diunjuk jadi lead actress, karena memang basic febby merupakan seorang pesinetron. lalu bagaimana dengan yang lain??
Nah sekedar perbandingan soal akting dari BLINK akan saya jabarkan. Ini hanya menurut saya saja.
Urutan pertama yaitu Febby BLINK. Seperti yang saya katakan tadi, Febby memang basicnya seorang pesinetron. Beberapa sinetron sudah pernah dibintanginya. dan salah satu yang terkenal dan yang paling saya ingat yaitu Eneng Dan Kaos Kaki Ajaib. Diantara semua anggota BLINK, cuma Febby, satu - satu anggota yang berasal dari dunia akting.
Untuk urutan kedua, saya lebih memilih Priscilla. Setelah diamati, ketika Prissil mendapat masalah di sinetron putih abu - abu, dirinya berhasil membuat saya tidak ragu untuk menempatkannya di posisi kedua. Cara aktingnya yang tidak kaku, adegan menangis yang tidak terlalu berlebihan membuat akting Prissil lebih alami.
Tempat ketiga diisi oleh Shilla. Awalnya saya ragu melihat akting Shilla di awal - awal episode. Tetapi semua berubah, ketika ada adegan - adegan kecil yang membutuhkan kealamian dan improvisasi, mungkin Shilla bisa menyaingi improvisasinya Derby Romero dengan Eza Gionino.
Kemudian keempat diraih oleh Sivia. Sebenarnya kualitas akting Sivia lumayan bagus setelah Febby.Tapi karena dirinya terlihat kaku saat berdialog panjang. Sepertinya Sivia kurang menguasai dimana harus berhenti saat tanda jeda saat berdialog panjang. Tapi akting sivia sukses. karena saya senang jika dirinya berakting cemburu. Gokil deh..
Dan yang terakhir adalah Ify. Ya, diantara semua anggota BLINK. yang paling tidak memiliki dasar berakting adalah Ify. Dari episode - episode awal, akting Ify terlihat kaku. Mungkin juga karena ini, Ify masih dapat peran yang tidak terlalu banyak. Tapi semakin kesini, konflik yang didapat Ify dalam sinetron lebih berat. dirinya harus memerankan seorang yang menderita sakit. Nah, Ify juga semakin bisa dan menunjukan kebisaan aktingnya secara alami.
Semua yang ditulis diatas hanya menurut penilaian saya. Keep Watch BLINK and the drama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar